Header Ads

test

Politik Warung Kopi ala Nurdin Halid


Hingar bingar suasana warung kopi di Makassar tidak bisa lepas dengan obrolan politik. Termasuk bagi Nurdin Halid, Ketua Harian DPP Golkar yang diusung sebagai Calon Gubernur Sulawesi Selatan.

Dia memanfaatkan waktu senggangnya di Makassar dengan bergaul dengan sesama pengunjung warung kopi (Warkop) Phoenam, di jalan Boulevard, Makassar. Di Warkop Phoenam, Nurdin tidak hanya bertemu dengan pendukungnya, tapi juga pendukung kompetitornya yang juga akan bertarung dalam Pilkada 2018 serentak nanti.

Nurdin tidak sekadar minum kopi, tapi juga menyampaikan rencana gagasannya dan melakukan lobi-lobi politik. "Di warung kopi kita bisa berinteraksi langsung dengan beragam karakter masyarakat, kita pakai otak kanan di sini untuk dapat inspirasi, selain itu warung kopi cerminan ekonomi kerakyatan, sebab warung kopi bukan milik konglomerat," tutur Nurdin pada detikcom saat ditemui di Warkop Phoenam, Makassar, Jumat (14/7/2017).

Nurdin ditemani sejumlah tokoh, seperti Wakil Bupati Soppeng Supriansa, pengusaha Rusdin Abdullah, dokter Onassis, mantan pemain PSM era 1970an Najib Latandang. Dia bercengkerama tentang rencana-rencananya jika terpilih sebagai Gubernur Sulsel nanti.

"Jika saya dipercaya sebagai gubernur, saya akan jadikan APBD sebagai kasir rakyat. Rakyat akan dilibatkan dalam pertumbuhan ekonomi daerah ini, kita memberikan mereka "panci" dan diajari bagaimana memasak sesuatu agar bernilai ekonomi, bukan memanjakannya," ujar Nurdin.

Sebelumnya, Nurdin yang juga Ketua DPD I Golkar Sulawesi Selatan bertemu dengan Irman Yasin Limpo, adik Gubernur petahana Syahrul Yasin Limpo yang juga akan maju sebagai Calon Wali Kota Makassar dalam Pilkada 2018 nanti. Nurdin menyebut pertemuannya untuk memasukkan nama Irman sebagai salah satu kandidat bakal calon wali kota yang akan direkomendasikan DPD I Golkar ke DPP Golkar. Nurdin menilai nama Irman tetap layak difavoritkan sebagai calon wali kota, meskipun ia adik kompetitornya: Ichsan Yasin Limpo.

"Sebelumnya tim penjaringan calon kepala daerah Sulsel yang digelar secara terbuka sudah memasukkan nama-nama kandidat yang diusulkan ke DPP, namun dengan diskresi saya sebagai ketua DPD Golkar Sulsel maka saya masukkan juga nama Irman Yasin Limpo ke DPP untuk usungan kandidat Wali Kota Makassar, Irman adalah kader simpatisan Golkar yang bisa dicalonkan," pungkas Nurdin.

Tidak ada komentar